Kamis, 23 November 2017

[Resensi] Menjadi Cantik dalam 2 Minggu dengan Air Putih




Judul Buku: Menjadi Cantik dalam 2 Minggu dengan Air Putih – fakta di balik teh, kopi dan minuman lain
Diterjemahkan dari ‘Be Waterful’ karya Yoo Taiwoo
Terbitan Wongjin Think Big Co.,Ltd. Korea, 2013

Penerjemah: Yutza Zukhrufil Ula & Claudia Yuliani Kurnia
Penyunting Naskah: Ahmad Husni
Cetakan I: Maret 2015
Diterbitkan oleh Penerbit Qanita
PT. Mizan Pustaka
Tebal: 264 halaman

*** 

Sebenernya aku jarang sekali tertarik untuk membaca buku-buku kesehatan, apalagi membelinya. Lihat saja, dari membaca judulnya saja sudah males. Khasiat air itu sudah jadi rahasia umum, meski pada faktanya kebanyakan orang enggan untuk melaksanakan aturan minum air tersebut.

Terlebih dibumbui dengan kalimat menjadi cantik hanya dalam 2 minggu dengan air putih, duhh bahasa iklan banget. Serius, aku sama sekali ndak berniat untuk beli. Hanya saja, mendadak timbul rasa penasaran. Bagaimana sebuah buku yang mengulas air putih bisa setebal ini. Karena tersedia sample untuk dibaca, jadilah mulai membuka lembar demi lembar.

Dan sebagai penyuka kopi, aku justru tertarik tentang pembahasan 'fakta di balik kopi'. Saat itu ndak punya banyak waktu, jadilah hanya sempat membaca daftar isinya saja.

Okke, fix. Aku beli... Kenapa?? karena mendadak terpengaruh oleh daftar isinya... hahaha 😁😁 Bagi yang penasaran, cuzz di simak sedikit ulasan  diambil dari buku karya Yoo Taiwoo ini. Buku yang sepertinya menyasar pada wanita sebagai target marketnya.
 
sebagian dari daftar isi buku


*** 
Prolog

Dokter U yang menjadi ikon Prof. Yoo Taiwoo – seorang dokter yang ingin menyehatkan dan membahagiakan orang-orang dengan membongkar stereotip “penyakit, diagnosis,, pengobatan” yang sudah ada – menemukan fakta bahwa wanita lebih sering mengalami sakit dan nyeri daripada pria. Namun, pria cenderung berumur lebih pendek daripada wanita. Ternyata penyebabnya adalah dehidrasi kronis yang mengganggu fungsi tubuh dan sering mengelabuhi penderitanya. Kebanyakan dari penderita dehidrasi kronis adalah wanita, dan kebanyakan dari mereka akan salah mengartikan rasa haus sebagai rasa lapar.

Dehidrasi kronis adalah kondisi kekurangan cairan hingga 2% selama 3 bulan berturut-turut. Dan ternyata, cara mengobatinya cukup mudah. Yaitu dengan minum 2 liter air(tawar) setiap hari. Namun, benarkah itu mudah??

***

BAB SATU: Kopi Yang Merusak Tubuh

Wanita di tengah semerbak aroma kopi
Banyak wanita jatuh cinta pada cara menikmati kopi yang menyatukan aroma, rasa dan mood. Secangkir kopi, nyatanya dapat menjadi sarana relaksasi, komunikasi dan gaya hidup.

Walaupun sebagian pecinta kopi memang benar-benar tertarik untuk menjadikan kopi sebagai minuman favorit mereka, jauh lebih banyak jumlah pecinta kopi yang sebenarnya hanya terpengaruh oleh media.

Kopi, baik atau buruk?
Minum kopi tidak dilarang, sama seperti halnya makanan, kopi juga punya banyak manfaat asal dikonsumsi secukupnya. Meskipun demikian, kopi bisa saja merusak tubuh secara perlahan. Hal ini dikarenakan kopi membuat peminumnya tidak ingin minum air.

BAB DUA: Teh dan Minuman Ringan Merusak Tubuh Wanita

Teh tidak lebih baik dari kopi
Masalah terbesar yang ditimbulkan oleh kebiasaan minum kopi adalah buang air kecil secara berlebihan. Ternyata teh juga menimbulkan efek yang sama.

Banyak orang tidak mengetahui bahwa meminum kopi akan menghilangkan air dari dalam tubuh 2x lipat lebih banyak (dibandingkan jika tidak meminum kopi). Sedangkan meminum teh akan menghilangkannya 1,5x lipat lebih banyak.

Hampir sama bukan?

Minuman ringan
Beberapa wanita mengganti air minum mereka dengan minuman ringan. Jika hal ini dilakukan terus menerus maka akan berdampak pada kegemukan.

Efek yang ditimbulkan oleh minuman ringan adalah terbuangnya air dengan volume 1,2x lebih banyak daripada minuman yang dikonsumsi.

Jadi, tidak minum air dan sering minum kopi, teh atau minuman ringan akan menimbulkan dehidrasi. Kopi dan teh memang menyegarkan, tetapi tidak dapat menggantikan air karena keduanya menyisakan kafein di dalam tubuh.

Bagaimanapun, air merupakan pilihan terbaik untuk melangsingkan, menghilangkan dahaga dan memulihkan energy. Air yang dimaksud adalah air putih (air tawar/ air bening kalau kitorang bilang mah).

BAB TIGA: Air Penyebab Gagalnya Diet

Diet yang sarat larangan pasti gagal
Bagi wanita yang mengalami kegemukan, kebanyakan melakukan diet agar tubuh menjadi langsing. Diet sendiri dapat dilakukan dengan 2 cara. Yaitu dengan berolahraga atau mengurangi asupan makanan.

Ketika berdiet, siapapun akan berpikir “ Tidak boleh seperti ini. Kalau seperti ini, boleh? Lantas, harus bagaimana?”

Berpikir praktis saja. Diet yang dilakukan dengan mengekang nafsu makan secara terus menerus akan sangat melelahkan. Jadi, cukupilah kebutuhan tubuh dengan tetap memakan makanan yang biasa dimakan, namun dengan porsi yang lebih sedikit.

Air sebagai resep diet
Saat mengurangi porsi makan, asupan air juga berkurang karena makanan juga mengandung air di dalam kuah, nasi dan lauk. Oleh sebab itu disarankan bagi wanita yang sedang berdiet untuk meminum 3 liter air setiap hari.

Meski begitu, air tidak begitu saja menghilangkan lemak. Lemak berkurang karena asupan makanan juga berkurang dan tentunya dibantu dengan meminum air yang cukup.

Diet dengan air ini akan berhasil apabila telah memahami prinsip tubuh dan otak. Kesimpulannya, air bukanlah faktor kunci dalam berdiet, tetapi penggunaan air dalam diet itu penting.

Alkohol merusak tubuh wanita
Minuman keras seperti bir bukanlah minuman, bukan pula air.  Menurut Dokter U, minuman keras dapat meningkatkan risiko kanker payudara, kanker hati, kanker kerongkongan, kanker faring dan kanker jenis lain (mungkin kantong kering salah satunya *hehehe). Meski begitu, banyak penggemar minuman keras tidak mempercayai hal ini.

Setiap jenis bir tidak baik bagi wanita, dan alkohol lebih buruk lagi. Alkohol dapat mengakibatkan kekurangan cairan akibat pembuangan air yang berlebihan. Hal ini terjadi karena alkohol merangsang buang air kecil.

Minuman keralkohol akan menghilangkan air dari tubuh 1,5x lebih banyak dari jumlah yang diminum.

BAB EMPAT: Wanita yang “ Kopi, Teh, Minuman Ringan, Tidak! Diet, No! dan Tidak Minum Air"

Wanita jenis ini, meskipun terlihat baik-baik saja, namun sebenarnya tubuh mereka rapuh dan lemah secara umum dan bisa ambruk kapan saja.

Jika mereka mengalami masuk angin, maka akan butuh waktu yang cukup lama untuk sembuh. Mereka juga rentan untuk mengalami alergi, stress dan kelelahan. Dan karena tubuh tidak memiliki cadangan air yang cukup, kulit akan menjadi kering serta kasar. Hal ini tentu akan memperbesar resiko penuaan dini – momok menakutkan bagi para wanita.

Jangan menahan lelah dengan meminum kopi atau minuman berenergi
Saat tubuh merasa lelah, solusi yang paling baik adalah minum air secukupnya lalu beristirahat. Tetapi, kebanyakan dari kita memilih untuk meminum secangkir kopi lalu melanjutkan kegiatan lagi.

Orang-orang yang hidup dengan kekuatan dari kopi seperti ini pasti sudah kecanduan kafein. Padahal kafein sendiri memiliki efek yang hampir serupa dengan alkohol dan nikotin. Yaitu zat yang merangsang otak dan memaksa tubuh untuk tetap terjaga. Hal serupa juga berlaku pada minuman berenergi.

Kopi dan minuman berenergi mungkin benar-benar dapat membuat pikiran terasa cemerlang, tetapi efeknya hanya sebentar. Setelah efek tersebut berkurang, baik otak maupun tubuh akan mulai kehilangan energy.

Belakangan ini, banyak iklan produk minuman yang menyebutkan “menghilangkan lelah seketika,” Jangan tertipu, karena sebenarnya minuman tersebut sama saja dengan minuman berkafein. Jadi, air tetaplah menjadi sumber energy yang paling baik dan aman bagi tubuh.

Oleh sebab itu, tidak ada resep selain meminum air sebagai pengganti teh atau kopi saat tubuh mengalami kelelahan. Dan kecukupan air, merupakan syarat utama untuk memelihara kesehatan tubuh.
 BAB LIMA: Menjadi Cantik dengan Air Dalam 2 Minggu

“Bagaimana wanita bisa menjadi cantik dengan minum air?”
“Bagaimana kita dapat meminum air yang tawar itu hingga 2 liter setiap hari?”

Percayalah pada Dookter U, dan cobalah melaksanakan saran-sarannya selama 2 minggu. Mengapa 2 minggu? Karena menurut Dokter U, setelah 2 minggu tersebut akan terjadi perubaha sebagai berikut:

-          Kulit menjadi kenyal dan lembut
-          Make up dapat menempel di kulit dengan sempurna
-          Berat badan turun, minimal 1-2 kg tanpa diet ketat
-          Terhindar dari kegemukan
-          Rasaletih berkurang
-          Bebas dari masalah buang air besar

Nah, bagaimana? Mau mencoba dan berlatih minum 2 liter per hari selama 2 minggu?

Sebelum berlatih untuk minum air tawar 2 liter setiap hari selama 2 minggu, alangkah baiknya untuk mengenali terlebih dahulu tipe kita. Dokter U membaginya ke dalam lima tipe, yaitu:

1.        Wanita yang jarang minum air apapun
2.       Wanita yang hanya minum minuman ringan
3.       Wanita yang lebih banyak minum minuman ringan daripada air
4.      Wanita yang sedang melakukan diet
5.       Wanita peminum minuman keras

Pada masing-masing tipe di atas, terdapat instruksi yang berbeda dalam penerapan 2 liter per hari. Jadi, lakukan instruksi dengan benar dan lihatlah hasilnya. Niscaya dalam 2 minggu akan menjadi cantik berkat minum air.

Instruksi tersebut dapat dilihat di sini

BAB ENAM: Pertanyaan Lebih Lanjut Mengenai Air

Ada beberapa pertanyaan seputar air dalam bab ini. Seperti misalnya ketika minum air kenapa tubuh jadi bengkak, atau kenapa hanya minum air dapat menyebabkan perut mulas dan sakit kepala.

Pada bab terakhir ini juga dibahas beberapa fakta yang menyebabkan kita kurang menyukai air tawar. Salah satunya adalah terpengaruh iklan yang menawarkan berbagai macam jenis air seperti air alkali, kopi, teh pelangsing, minuman ber-ion dan seabreg jenis air lainnya.

Fakta lain adalah kebiasaan tidak menyukai air ini dimulai sejak remaja. Dan yang paling mnegejutkan adalah orang tua (terutama ibu) turut andil dalam faktor penyebab anak kurang menyukai air tawar.

Hal ini bisa dilihat dalam kebiasaan dari kebanyakan ibu yang mempersilahkan anaknya untuk meminum apapun yang menyejukan ketika anaknya lelah. Menyodorkan minuman manis saat teman-temannya main ke rumah, membuatkan susu saat hendak tidur atau sedang belajar. Juga saat tubuh mulai lemah, kebanyakan dari orang  tua akan membuatkannya teh manis.

Nah lho…??

***

karena pada dasarnya suka kopi, pas baca dan rekap pun ditemani segelas kopi - yang penting diimbangi dengan minum air putih 2 gelas setelahnya ya....

Hmmmm, sebenarnya masih banyak informasi menarik yang terdapat pada buku berukuran 19,5 x 19,5 cm ini.  Yang penasaran bisa deh langsung beli bukunya di toko buku terdekat. Dijamin nggak nyesel dan insya Allah akan menjadi buku yang baik untuk diwariskan karena memang berisi tentang ilmu pengetahuan.

Sejak awal membaca buku ini, aku tertarik untuk mempraktekannya langsung, yaitu minum lebih banyak air putih dari pada biasanya, kurang lebih 2 liter per hari. Untuk memudahkan proses uji coba ini, aku minumnya menggunakan botol tupperware, kan ada ukurannya tuh satu botol berapa ml. Hasilnya memang belum begitu terlihat karena baru satu minggu. Apalagi jadi cantik, duh untuk yang satu ini sepertinya aku agak pesimis 😁😁. 

Tapi manfaat lain yang langsung terasa dalam 2-3 hari adalah tubuh terasa lebih bugar, meski kerjaan numpuk, meski tidur larut karena ini itu nggak jelas. Tubuh tetap fit dikeesokan harinya, rasa ngantuk di jam kerja juga tidak mudah hinggap. Masalah sembelit yang kadang terjadi tak dirasakan lagi. Buang air besar alhamdulillah jadi lancar setiap pagi. hehehe 😀

Bagi yang penasaran ingin mencobanya juga, monggo, jika toh nantinya tidak menjadi cantik seperti yang diharapkan, setidaknya kita jadi lebih sehat.

Okke gaes sekiranya cukup sekian yang bisa daku ulas dari buku asal Korea ini. Semoga bermanfaat. 💦

Tidak ada komentar:

Posting Komentar